Selamat Datang | Sugeng Rawuh | Wilujeng Sumping | Selamet Dheteng | Rahajeng Rauh | Salamaik Datang | Horas | Mejuah-Juah | Nakavamo | Slamate Iyoma | Slamate Illai | Pulih Rawuh | Maimo Lubat

Monday, March 31, 2014

Materi Kuliah Kriminalistik Minggu III

Hal pertama yang dilakukan oleh penyidik dalam mengungkap suatu perkara adalah memulai pemeriksaan dari Tempat Kejadian Perkara (TKP), oleh karena itu perlu dilakukan suatu olah TKP (crime scene processing).
Di dalam olah TKP terdapat beberapa prosedur yang harus dilakukan agar TKP tidak rusak sehingga barang bukti atau petunjuk-petunjuk yang dapat membuat terang suatu perkara tidak hilang. Di dalam olah TKP bertujuan untuk mencari tersangka/ korban/ saksi yang berhubungan dengan peristiwa tersebut dan yang terutama adalah mencari dan menemukan barang bukti yang berhubungan dengan peristiwa tersebut.
Download Materi Kuliah Kriminalistik Minggu III di sini

Monday, March 10, 2014

Materi Kuliah Kriminalistik Minggu III

Setelah mempelajari tentang Tindakan Pertama di Tempat Kejadian Perkara (TPTKP) yang harus dikuasai oleh semua orang, tidak hanya penyelidik maupun penyidik, maka tindakan lanjutan dalam mengungkap suatu perkara adalah Crime Scene Processing atau disebut juga dengan Olah TKP. TPTKP dengan Olah TKP memiliki perbedaan yang sangat mendasar, jika di dalam TPTKP dapat dilakukan oleh siapa saja yang berada di TKP sebelum datangnya petugas yang bertanggungjawab, maka Olah TKP hanya dapat dilakukan oleh penyelidik atau penyidik saja, yang bertujuan untuk mencari dan menemukan tersangka serta melengkapi barang bukti.
Download materi Kuliah Kriminalistik Minggu III di sini

Tuesday, March 04, 2014

Materi Kriminalistik Minggu II

Pada pertemuan kedua kriminalistik akan dikaji tentang Tempat Kejadian Perkara atau yang lebih sering disebut dengan T.K.P. Materi ini sekaligus sosialisasi kepada mahasiswa tentang bagaimana cara mengamankan T.K.P dan bagaimana tindakan pertama di T.K.P. Banyak perkara tidak terungkap disebabkan oleh hasil olah T.K.P yang tidak maksimal. Olah T.K.P tidak maksimal disebabkan oleh kondisi T.K.P yang sudah rusak sehingga bukti-bukti penting tidak lagi diperoleh di T.K.P.
Setelah mengikuti perkuliahan ini diharapkan mahasiswa menjadi agen bagi masyarakat untuk turut serta menjadi warga negara yang baik, setidaknya apabila tidak dapat membantu proses pengungkapan perkara, minimal tidak mengganggu proses tersebut. Hal mendasarnya adalah dengan turut serta menjaga dan mengamankan T.K.P
Download materi Kriminalistik Minggu II di sini

Materi Kriminalistik Minggu I

Setelah beberapa tahun didampingi oleh rekan sejawat dalam mengampu mata kuliah ini, pada semester ini, Semester Genap TA 2013/2014 saya harus mengampu sendirian mata kuliah ini seperti ketika pertama kali ditawarkan pada Semester Genap TA 2006/2007. Semester ini pula merupakan akhir berlakunya mata kuliah ini sebelum nantinya pada kurikulum 2014 yang berlaku efektif pada TA 2014/2015 mata kuliah ini di hentikan sementara jam tayangnya. Dimana saya yang memulai, maka disitu pula saya yang mengakhirinya ^^
Untuk pengantar, silahkan mengunduh Materi Kriminalistik Minggu I di sini

Saturday, July 13, 2013

Daftar Nilai UAS Kriminalistik TA 2012/2013

Sebelum kawan-kawan dapat melihat daftar nilai UAS Kriminalistik TA 2012/2013 ada baiknya saya jawab dulu pertanyaan ujian kemarin. Tersangka yang paling memungkinkan melakukan pencurian adalah Setija Banyak yang menjawab Kertamarma, padahal secara waktu paling tidak memungkinkan. Setija paling memungkinkan berdasarkan beberapa fakta dan logika sebagai berikut.
1. Kamar Setija berada di lantai 4;
2. Setija tertangkap kamera pukul 22.07 di lantai 3;
3. Belum dilakukan penggeledahan kamar;
4. Listrik padam pukul 22.04;
5. Pukul 22.06 diketahui Mahkota sudah dicuri.
Berdasarkan fakta tersebut di atas maka logika yang dapat dirangkai adalah:
1. Setija sudah dilantai 10 sebelum pukul 22.04;
2. Pukul 22.04 mematikan listrik sehingga alarm mati dan bisa mengambil mahkota dengan aman;
3. Pukul 22.05 listrik cadangan menyala sehingga setija bisa menggunakan lift untuk turun ke lantai 4;
4. dengan perkiraan waktu tempuh 6 detik setiap lantai, dan jarak ke lantai 4 adalah 6 lantai maka pukul 22.05.36 detik sudah berada di lantai 4;
5. mahkota disembunyikan di kamar estimasi waktu pukul 22.06 kemudian turun ke lantai 3 dengan menggunakan tangga;
6.  sampai di lantai 3 menggunakan tangga pukul 22.07;

Demikian sederhananya, terima kasih sudah bersedia bermain-main dengan logika, silahkan diunduh Daftar Nilai UAS Kriminalistik TA 2012/2013 di sini

 
Design by Wordpress Theme | Bloggerized by Free Blogger Templates | coupon codes